Tweak the Fox

Buat gue, Firefox gak cuma sekedar sebuah Browser. Buat gue, Firefox gak cuma sekedar Aplikasi. Browser yang satu ini sudah jadi teman setia gue sejak.. hmm.. katakanlah 2004. Awalnya memang gue pakai hanya sebagai browser. Tapi, semakin gue kenal, semakin gue gak bisa lepas dari browser satu ini.

Firefox sudah membantu gue dalam bekerja membangun berbagai macam aplikasi web. Berkat berbagai macam AddOn yang dimiliki, Firefox sudah membantu gue untuk bekerja lebih efektiv dan optimal. Kesalahan dalam menulis aplikasi lebih mudah untuk ditemukan, diatasi atau bahkan mungkin dihindari.

Dalam kesempatan ini gue pengen berbagi informasi tentang beberapa Firefox AddOn yang umum gue pakai untuk menunjang kerja gue dalam membangun aplikasi web.

Web Developer
Ini AddOn paling penting. Setelah install Firefox, ini AddOn pertama yang pasti gue install.

Addon ini memiliki beberapa komponen esensial yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi web. Beberapa yang menurut gue penting, gue urutin dari yang paling sering gue pake:

Resize
Apakah itu website buat indonesia (800x600) atau standard (1024x768), gue bisa lihat bagaimana bentuk website gue kalo dilihat di berbagai macam resolusi. Setidaknya resolusi yang lebih kecil dari resolusi monitor yang kita pakai untuk bekerja.

Outline
Dengan komponen ini, gue bisa melihat semua posisi dan prilaku div atau table gue. Buat kalian yang suka bekerja menggunakan css untuk menciptakan Dynamic HTML, komponen ini sangat membantu sekali.

CSS
Komponen ini kebanyakan gue pake buat nyontek CSS orang ^^. Maklum CSS kan suka disimpan di beberapa file yang berbeda, atau kadang ditulis langsung sebagai tag attribute.

Firebug
Must Have Debugger. Biasanya gue pake buat debug Javascript, terutama buat kalian yang hobi bikin aplikasi menggunakan teknologi AJAX. Kita bisa melihat dibaris keberapa error kita, jump to code, menampilkan pesan error, dan menginformasikan segala macam bentuk HTTP-Request. Tanpa dia, sulit menghasilkan aplikasi Web 2.0 secara efektiv dan efisien.

HTML Validator
Buat mereka para HTML or XHTML perfeksionis, ini Addon buat kalian semua. Kita dapat memilih, bagaimana halaman website kita divalidasi, Tidy atau SGML Parser. Buat mereka yang sering menciptakan aplikasi web untuk mobile handheld -apa tuh bahasa indonesianya, err... piranti bergerak?^^- pasti juga butuh Addon ini.

Gue pribadi lebih suka menggunakan SGML Parser untuk memvalidasi halaman website gue. Mungkin kelihatannya seperti perfeksionis, karena SGML Parser memvalidasi sesuai definisi DTD atau XSD yang ada tanpa toleransi apapun. Jadi kalau website kalian dapet tanda centang hijau sama SGML Parser, berarti website kalian memiliki struktur yang "baik dan benar" kayak berbicara bahasa indonesia saja ^^.

Fasterfox
gue pake Addon ini sebenarnya hanya untuk mendapatkat page load timer-nya. Untuk melihat seberapa cepat server memproses request dari client.

Colorzilla
Solusi cepat untuk mencari tahu warna yang dipakai pada website yang sedang dikunjungi. Cocok untuk yang hobi cari inspirasi design baru.

Fireshot
Addon ini gue pakai untuk bekerja dalam tim. Dalam fase frontend test, biasanya banyak design atau fungsi yang berjalan tidak sesuai dengan yang diharapkan. Menggunakan ini kita bisa ambil screenshot dari website yang dimaksud, dan kita dapat mengedit screenshot tersebut untuk memberi tanda dan komentar pada bagian yang harus diperbaiki.

Dummy Lipsum
Buat kalian yang bikin aplikasi seperti CMS. Ini termasuk Addon penting. Addon ini memproses dummy text untuk digunakan dalam textarea. Dengan ini kita bisa mendapatkan gambaran sebuah artikel yang di post.

Kutipan dari wikipedia tentang dummy text:
Lorem ipsum, atau ringkasnya lipsum, adalah teks standar yang ditempatkan untuk mendemostrasikan elemen grafis atau presentasi visual seperti font, tipografi, dan tata letak. Maksud penggunaan lipsum adalah agar pengamat tidak terlalu berkonsentrasi kepada arti harfiah per kalimat, melainkan lebih kepada elemen desain dari teks yang dipresentasi.


IE Tab
Kadang-kadang gue males buka 2 browser sekaligus untuk mengetest design HTML. Dengan ini gue bisa melihat design HTML gue di IE tanpa harus membuka IE.

Tamper Data
Dengan ini kita dapat membaca dan memanipulasi setiap HTTP Header dan Post parameter. Cocok untuk mengetest apakah aplikasi kita mudah di hack atau tidak.

Sampai saat ini, itu tadi beberapa Addon yang umum gue pakai dalam bekerja. Mungkin kalau gue nemu lagi yang baru, bakal gue tulis. Atau mungkin kalian ada yang bisa memberi penawaran Addon yang bagus tapi gue belon tahu.

Comments

Popular posts from this blog

File Upload Progress dengan PHP 5 dan APC

Object Cloning di PHP 5

Pengecualian di PHP 5